Dalam sebuah perangkat elektronik terdapat beberapa komponen. Salah satu komponen yang sering ditemukan dan diketahui oleh banyak orang adalah resistor. Resistor apabila diartikan dalam bahasa Indonesia berarti tahanan atau hambatan. Komponen ini biasa disingkat dengan huruf R. Satuan dari komponen ini adalah OHM.
Nama dari satuan tersebut diambil dari nama yang menemukan komponen tersebut yaitu Geprg Simon Ohm. Penemu tersebut merupakan fisikawan yang berasal dari Jerman. Banyak orang yang masih belum mengetahui secara jelas mengenai pengertian resistor. Berikut beberapa penjelasan mengenai topik tersebut.
Pengertian Resistor dan Fungsinya Secara Umum
Secara umum resistor dapat diartikan sebagai komponen pasif elektronik yang memiliki nilai hambatan atau resisten tertentu. Terdapat beberapa versi pengertian resistor dan fungsinya. Berikut beberapa ahli yang memiliki pendapat tentang pengertian resistor.
-
Rusmadi
Menurut pendapat Rusmadi, resistor dapat diartikan sebagai suatu hambatan atau tahanan pada arus listrik. Hal yang diungkapkannya ini tidak jauh berbeda dengan pengertian resistor secara umum.
-
Budiharto
Menurut pendapat Budiharto, resistor dapat diartikan sebagai komponen yang terdapat pada suatu elektronika dan berfungsi untuk memberikan hambatan pada aliran arus listrik. Secara konsep, pendapat Budiharto dengan Rusmadi hampir sama karena sama-sama berpikir bahwa resistor menjadi sebuah penghambat aliran listrik.
Resistor juga memiliki kapasitas daya tertentu. Anda dapat melihat nilai tersebut dari ukuran dan bentuk fisik komponen tersebut. Biasanya nilai tersebut juga sudah dituliskan di badan komponennya. Hal ini sangat penting untuk diperhatikan untuk terhindar dari adanya kemungkinan resistor rusak karena adanya daya berlebih yang terus mengalir sehingga membuat komponen tersebut terbakar.
Sebagai komponen dalam suatu rangkaian listrik maka sudah pasti resistor memiliki beberapa fungsi yang sangat berguna dan dibutuhkan pada suatu perangkat elektronik. Sesuai dengan judul dari artikel ini yaitu Pengertian Resistor dan Fungsinya yang Wajib Anda Ketahui, maka akan dijelaskan juga mengenai fungsi dari komponen tersebut. Berikut beberapa fungsi dari resistor.
- Memiliki fungsi sebagai penghambat arus listrik
- Sebagai standar atau acuan dalam mengkonfirmasi seberapa akurat sebuah alat ukur yang resistive.
- Dapat berfungsi sebagai pembagi tegangan.
- Fungsinya dapat digunakan untuk aplikasi DC yang sudah pasti butuh nilai keakuratan yang tinggi. Contoh dari fungsi ini yaitu DC Measuring.
- Dapat mengatur tegangan output yang ada di power supply
- Dapat digunakan untuk aplikasi power yang sangat membutuhkan frekuensi respon yang bagus, tinggi nilai dayanya, dan jauh lebih besar nilainya dengan power wirewound resistor.
Setelah Anda mengetahui pengertian dan fungsinya maka Anda juga harus belajar mengenai beberapa hal lain tentang komponen ini. Hal ini perlu dilakukan untuk menghindari adanya kesalahan ketika membuat suatu rangkaian listrik atau memperbaiki sebuah perangkat elektronik.
Ada banyak hal yang perlu Anda pelajari seperti cara membaca nilainya, macam-macamnya, dan lain-lain. Anda juga dapat berlatih secara mandiri dengan membeli resistor. Pada umumnya, komponen ini dijual dengan harga yang sangat murah dan mudah ditemukan di toko-toko listrik. Oleh karena itu, tidak ada salahnya untuk membeli dan mempelajarinya sesuai dengan teori yang ada agar lebih paham.
Beberapa informasi di atas dapat Anda baca untuk menambah pengetahuan di dunia elektronika. Mengetahui komponen tersebut merupakan pembelajaran dasar pada studi elektro. Oleh karena itu, Anda dapat mempelajari lebih lanjut selain pengertian resistor dan fungsinya untuk mengenal lebih jauh dunia elektro.